Sejarah Martabak

Martabak adalah salah satu kue terbaik Indonesia yang sangat menggiurkan dan mudah dijumpai disetiap tempat jajanan di seluruh Indonesia. Kuliner yang satu ini dikenal dengan berbagai macam nama, mulai dari Martabak Manis, Kue Terang Bulan, Kue Bandung, Apam Pulau Pinang, Apam Balik, Pan De Kok, Hok Lo Pan dan Martabak Bangka.

Martabak Manis Bangka

Kuliner Martabak sangat umum ditemukan di Indonesia dikarenakan memang Indonesia adalah tempat kelahiran kuliner tersebut, sekarang makanan ini bisa ditemukan di berbagai negara di dunia dikarenakan kelezatan makanan ini yang cocok untuk lidah semua bangsa, selain Indonesia Martabak bisa ditemukan di negeri Jiran kita Malaysia, Singapura, Brunei Darusallam, Amerika, India dan mungkin seluruh negara maju di dunia.

Tahukah anda di daerah mana Kuliner Martabak lahir ?

Ya Martabak adalah kuliner yang berasal dari daerah Melayu Indonesia tepatnya di daerah Bangka Belitung, yang pertama kali diciptakan oleh orang orang suku Hakka (Khek) yang bermukim di Pulau Bangka Belitung yang sekarang menjadi Provinsi Bangka Belitung, yang juga memiliki sebuah kampus ilmu sosial dan ilmu politik pahlawan 12 (Stisipol Pahlawan 12 dan Pascasarjana Stisipol pahlawan 12)

Pada sekitar tahun 1700 – 1800 atau sekitar abad ke 17 pada awal masuknya orang orang Hakka (Khek) di Kepulauan Bangka Belitung, masuknya para perantauan Cina ini ke Indonesia atau tepatnya ke Bangka Belitung awal mulanya mereka menjadi Penambang Timah di daerah ini, mulai dari zaman inilah mulai lahir berbagai macam kuliner di Indonesia.
Para perantauan dari Cina ini membuat berbagai macam Kuliner yang pada saat itu masih asing di telinga dan dimata orang orang Pribumi asli Indonesia, pada saat inilah diyakini oleh orang orang Indonesia mulai terciptanya Kuliner yang kita kenal sekarang dengan Martabak.

Martabak mempunyai nama yang berbeda beda di daerah ini, pada zaman dulu tepat dizaman diciptakannya Martabak orang orang mengenal makanan yang satu ini dengan nama Hok Lo Pan dan setelah zaman penjajahan Belanda Martabak lebih dikenal dengan nama Pan De Kok dan lama kelamaan orang orang pun lebih mengenal makanan ini dengan nama Martabak.

Makanan ini berbentuk Bulat pada awal proses pembuatannya, akan tetapi sekarang orang orang lebih mengutamakan kepraktisan, maka martabak tersebut dilipat dan dipotong potong sesuai dengan cara penyajian yang memang sudah turun temurun dilakukan dengan cara tersebut.

Di Indonesia sendiri ada dua jenis Martabak yang pertama Martabak Manis Bangka dan Martabak Telur, Martabak telur sendiri sangat berbeda dengan Martabak Manis Bangka, hanya saja pada proses awal pembuatan Martabak Telur menyerupai pembuatan martabak Manis Bangka, yang pasti Martabak Telur berbeda Jenis dengan Martabak Manis Bangka.

Bentuk dan isi dari Martabak pun sekarang sudah banyak variasi nya, Mulai dari Keju, Cokelat, Wijen, Buah dan masih banyak lagi versi yang dibuat oleh orang orang, walaupun isinya berbeda tekstur Martabak tetap tidak pernah berubah, Bagian luar yang kulitnya masih seperti sedia kala pada saat diciptakan, dan tekstur dalam martabak masih berbentuk seperti sarang Madu.

Jika anda ingin mencoba membuat Martabak di Rumah kami pun membagikan resep membuat Martabak untuk anda, caranya sebagai berikut :

Bahan-bahan yang diperlukan

400 gr tepung segitiga
100 gr gula pasir
1 sdt baking powder
2 butir telor
1 sdt garam
1 sdt soda kue
500 ml air
1/2 sdt vanili bubuk

Toping martabak

1.coklat meises
2.keju chedar(parut)
3.susu kental manis
4.blueband (olesan)

Langkah Pembuatan

-    Siapkan baskom lalu masukan tepung terigu, gula pasir, soda kue, garam, vanili, campur rata.

-    Lalu tambahkan 350 ml air matang tapi masukan sedikit demi sedikit biar gak gerinjel adonan nya, kalau sudah campur semua dan rata, aduk menggunakan whisk selama 20 menit dengan pengadukan depan belakang sampai adonan kental dan berbuih.

-     Kalau sudah selesai diamkan adonan selama 30 menit dan di tutupi kain kering.

-     Kalau sudah 30 menit lalu masukan sisa air dan 2 butir telor juga baking powder, Mikser selama 3 menit saja pake kecepatan 1 aja.

-     Lalu panaskan loyang martabak dengan api kecil,tapi sebelumya olesin blueband dulu loyangnya lalu ratakan dengan tisu dan lap ya sesudah itu tunggu panas sampai kalau adonan martabak di taruh bunyinya mendesis lalu ratakan pinggirnya

-     Lalu kalau sudah mulai berbuih dan bolong2 tutup martabaknya

-     Kalau sudah mulai matang taburkan 1 SDM gula pasir ya ke martabaknya

-    Kalau sudah matang


Angkat lalu kita olesin dengan 2 SDM blueband, taburi meises coklat dan keju lalu susu kental manis dan lipat jadi 2 lalu olesin kulit martabak dengan blueband secukupnya aja biar agak mengkilat dan potong2 sesuai selera, lalu angkat Martabaknya dan sajikan.


Blog, Updated at: 02.26

0 komentar:

Posting Komentar